2 days ago
5
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- PSM Makassar kembali dijatuhi sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.
Sanksi yang didapatkan oleh PSM Makassar ini adalah buntut dari ulah para supoter yang menyalahkan flare di laga pekan terakhir musim 2024/2025 menghadapi Persita Tangerang.
Buntut menyalakan flare, PSM dijatuhi sanksi dari Komdis karena melanggar kode disiplin PSSI tahun 2023 karena menyalakan flare dan petasan dalam jumlah banyak.
Selain itu ada juga spanduk yang bersifat menghina di Tribun Selatan yang dilakukan penonton PSM Makassar.
Dan diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin.
"Merujuk pada pasal 70 ayat 1, ayat 2 lampiran 1 nomor 5 kode disiplin PSSI tahun 2023, klub PSM Makassar dikenakan sanksi denda sebesar Rp 220 juta,"demikian isi surat putusan Komdis PSSI.
"Mengulang terhadap pelanggaran terkait di atas akan berakibat terhadap hukuman yang lebih berat," tambah surat keputusan tersebut.
Sebelumnya, Laga terakhir Liga 1 2024/2025 antara PSM Vs Persita berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat (23/5/2025) lalu.
Suporter di sisi tribun utara tiba-tiba menyalakan flare saat pertandingan memasuki menit ke 80.
Selain flare, ada juga satu spanduknya berisikan kritikan kepada manajemen PSM dan PSSI.
Untuk flare yang dinyalakan para suporter, PSSI maupun FIFA telah memberikan aturan terkait larangan penggunaan flare di pertandingan sepakbola resmi.
Aturan FIFA soal flare ada dalam pasal 52 huruf (c) butir (i) tentang FIFA Stadium Safety and Security Regulations.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
