Indonesia vs China: Jangan Sampai Sanksi FIFA Terulang

1 day ago 10

CNN Indonesia

Selasa, 03 Jun 2025 11:06 WIB

Ketua PSSI Erick Thohir mengimbau suporter Timnas Indonesia untuk menunjukkan sikap sportif dan tidak melakukan aksi rasis dalam pertandingan melawan China. Ketua Umum PSSI Erick Thohir minta suporter Indonesia jangan melakukan Xenophobia saat melawan China. (CNN Indonesia/Adi Ibrahim)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengimbau suporter Timnas Indonesia untuk menunjukkan sikap yang sportif dan tidak melakukan aksi rasis dalam pertandingan melawan China pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (5/6) pukul 20.45 WIB.

Erick menekankan pentingnya menjadi tuan rumah yang baik, mengingat sebelumnya Indonesia pernah mendapat sanksi dari FIFA akibat tindakan xenophobia yang terjadi dalam laga melawan Bahrain pada Maret lalu.

Saat itu, suporter Indonesia mendapat sorotan internasional setelah tindakan rasisme yang dilakukan oleh sebagian oknum suporter, yang berujung pada denda sekitar hampir Rp400 juta dan pengurangan jumlah penonton di laga Indonesia vs China sebanyak 15 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya rasa kita harus menjadi tuan rumah yang baik. Kalau kita kemarin bisa menyambut suporter dari Saudi, dari Bahrain, dari Australia, sama ya support dari China juga kita harus sambut dengan baik," kata Erick saat memantau latihan Timnas Indonesia di Stadion Madya, Senin (2/6).

Lebih lanjut, Erick berharap agar suporter memberikan dukungan yang positif dan kreatif. Ia juga mengingatkan bahwa diskriminasi, baik dalam bentuk rasisme atau xenofobia tak boleh terjadi lagi karena bukan hanya merugikan tim, tapi juga bisa merusak nama baik Indonesia di internasional.

"Kita juga harapkan hal-hal seperti yang kemarin teguran FIFA karena ada diskriminasi [xenophobia] gak boleh terjadi lagi karena sayang karena itu kan menjadi sorotan juga dan saya berulang-ulang sepak bola tidak boleh ada diskriminasi baik kita melawan tim luar negeri tim nasional ataupun diantara kita sendiri," ucap Erick.

Sekitar 3.000 suporter China diperkirakan akan hadir langsung di SUGBK untuk memberikan dukungan pada tim mereka. Sementara itu, suporter Indonesia akan memadati stadion setelah tiket pertandingan habis terjual.

Indonesia sendiri akan melakoni dua laga krusial dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga Grup C, yakni melawan China pada Kamis (5/6) dan Jepang pada Selasa (10/6) mendatang.

Saat ini, Indonesia berada di posisi keempat klasemen sementara dengan koleksi sembilan poin, unggul tiga poin dari Bahrain dan China yang berada di posisi kelima dan keenam.

Tim Garuda tertinggal satu poin dari Arab Saudi di posisi ketiga, empat poin dari Australia di posisi kedua, dan 11 poin dari Jepang yang menduduki posisi puncak klasemen Grup C.

[Gambas:Video CNN]

(rhr)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi